
Lensaborneo.com- Sumur bor bertenaga surya diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) bekerja sama dengan Kodim 0906/Kutai Kartanegara, kepada para petani di Desa Sumber Sari, Kecamatan Loa Kulu.
Dengan ini, petani desa tersebut merasa sangat bersyukur. Dimana inisiatif itu, untuk diketahui merupakan bagian dari upaya untuk menjaga keberlangsungan tanaman pangan di segala musim, terutama dalam menghadapi cuaca yang semakin panas dan minim hujan.
Sumur bor sangat dibutuhkan oleh para petani untuk mengatasi masalah kekurangan aliran air di sawah mereka. Kondisi cuaca yang sering panas dan jarang hujan membuat pasokan air menjadi sangat penting bagi kelangsungan pertanian di desa tersebut.
Sekitar 80 persen warga Desa Sumber Sari menggantungkan kehidupan mereka pada sektor pertanian. Desa ini memiliki lahan pertanian seluas sekitar 319 hektare untuk tanaman pangan dan 50 hektare untuk berbagai jenis sayuran. Kedua komoditas ini menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat Desa Sumber Sari.
“Sebagian petani sudah mulai menanam, sementara sebagian lainnya belum bisa karena kekurangan air,” terang Kepala Desa Sumber Sari, Sutarno.
Oleh karenanya, dengan bantuan sumur bor ini, para petani sangat senang dan terbantu karena dapat menjadi solusi untuk ketersediaan air di musim kemarau.
Sumur bor yang belum lama ini diresmikan oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, kini sudah dimanfaatkan oleh petani.
Ketika cuaca panas, sumur ini mampu mengalirkan air secara maksimal karena menggunakan tenaga matahari. Dampak positif dari sumur bor ini sangat dirasakan oleh para petani yang kesulitan air saat musim tanam.
“Saya optimis, Desa Sumber Sari dapat menjadi salah satu daerah penyumbang pangan utama bagi Kaltim, khususnya Kukar,” tandasnya. (Liz/adv/kominfokukar)








Users Today : 1930
Users Yesterday : 2155
Total Users : 1048616
Total views : 5603742
Who's Online : 17