Jumat, November 7, 2025
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
  • Redaksi
  • Legalitas
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
LensaBorneo.com
Advertisement
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
No Result
View All Result
Lensaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
  • Opini & Publik

KPU Samarinda Gencar Sosialisasi Calon Tunggal dan Kotak Kosong

KPU Harapkan Tingkat Partisipasi Masyarakat Tinggi Dalam Pilwali Samarinda Walau Hanya Satu Calon Yang Maju.  

17/10/2024
in Advertorial, KPU
KPU Samarinda Gencar Sosialisasi Calon Tunggal dan Kotak Kosong

Anggota KPU Kota Samarinda Yustiani


Samarinda,Lensaborneo.com – Pemilihan Kepala daerah Tahun 2024 (Pilkada ), tinggal menghitung bulan. Untuk Samarinda tahun ini menjadi sorotan publik, dikarenakan hanya punya calon Tunggal  akan melawan kotak kosong atau kolom kosong.

Menyikapi ini KPU Samarinda aktif melakukan sosialisasi, terutama terkait mekanisme debat yang akan diadakan menjelang hari pemilihan.

Debat ini menjadi salah satu upaya untuk memberikan informasi kepada pemilih mengenai visi dan misi calon tunggal, serta alasan mengapa kotak kosong tetap menjadi pilihan sah dalam pemilu.

Komisioner KPU Samarinda, Yusniati, yang membawahi Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM, menjelaskan bahwa pihaknya telah merencanakan tiga sesi debat, satu di tingkat lokal dan dua lainnya akan disiarkan di televisi nasional.

“Kami masih dalam tahap pencocokan jadwal karena debat yang akan ditayangkan di televisi melibatkan bukan hanya Samarinda, tetapi juga kabupaten dan kota lain di seluruh Indonesia,” jelas Yusniati saat di temui di KPU Samarinda, belum lama ini.

Dijelaskan Yustiani bahwa pada tanggal 21 Oktober yang awalnya kita rencanakan untuk debat, ternyata sudah dipakai oleh Mahakam Ulu dan Kutai Barat, bahkan Provinsi Kaltim juga akan menggunakan tanggal itu untuk debat di TVRI,” lanjut Yusniati.

Namun, KPU Samarinda tetap berupaya agar debat dapat dilaksanakan dengan baik, meskipun harus bersaing jadwal dengan daerah lain.

Panelis yang dihadirkan pun dirancang khusus untuk memperdalam tema debat, dan bukan untuk saling adu argumen antar calon.

“Panelis akan mempertajam visi dan misi calon, serta memberikan penilaian berdasarkan tema yang ditentukan. Rencananya, akan ada lima panelis untuk setiap sesi debat, dan panelis ini akan berganti sesuai tema yang diangkat,” lanjut Yusniati.

Selain mempersiapkan debat, KPU Samarinda juga aktif melakukan sosialisasi ke masyarakat untuk memastikan pemahaman mengenai tata cara pemilihan dengan calon tunggal. Menurut Yusniati, sosialisasi ini sangat penting karena banyak masyarakat yang belum terbiasa dengan konsep kotak kosong.

“Kami melakukan sosialisasi secara masif, baik melalui media sosial, radio, dan televisi, serta kegiatan langsung di lapangan. Tujuannya adalah agar masyarakat tidak bingung dan dapat menggunakan hak pilih mereka dengan bijak,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pilihan untuk tidak memilih calon tunggal bukanlah bentuk golput, melainkan bentuk partisipasi politik yang diakomodir dalam peraturan pemilihan.

“Pemilih bisa memilih kotak kosong jika merasa calon tunggal tidak mewakili harapan mereka. Namun, jika kotak kosong yang menang, maka pemilihan ulang harus dilakukan,” jelas Yusniati.

Debat dan sosialisasi yang dilakukan KPU diharapkan dapat memberikan gambaran jelas kepada masyarakat tentang bagaimana mekanisme pemilihan dengan calon tunggal ini berjalan. Dengan demikian, diharapkan tingkat partisipasi masyarakat dalam Pilwali Samarinda tetap tinggi, meskipun hanya ada satu calon yang maju.

Menjelang pemilihan, KPU Samarinda terus memastikan bahwa seluruh persiapan berjalan sesuai jadwal, meskipun ada beberapa tantangan dalam penentuan jadwal debat.

“Kami optimis semua akan berjalan lancar, dan kami terus bekerja keras untuk memastikan tidak ada kendala berarti yang bisa menghambat proses pemilihan,” pungkasnya.(adv)


Berita Terkait

Bank Indonesia Perkuat Daya Saing UMKM Hingga Go Digital.

BI Kaltim Perkuat UMKM dan Literasi Rupiah Melalui Kaltim Paradise of The East x SummerFestival 2025

Share197Tweet123
Previous Post

KPU Samarinda Sorot Gakumdu, Pastikan Aspek Hukum Tertangani

Next Post

Targetkan Awal November, KPU Samarinda Fokus Pada Pemenuhan Logistik

Next Post
Targetkan Awal November, KPU Samarinda Fokus Pada Pemenuhan Logistik

Targetkan Awal November, KPU Samarinda Fokus Pada Pemenuhan Logistik

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

977587
Users Today : 956
Users Yesterday : 945
Total Users : 977587
Total views : 5329922
Who's Online : 19

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Redaksi
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
  • Legalitas
  • Berita Daerah
  • Nasional
  • Popular

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved