SANGATTA – Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kutai Timur, Ayub Dib mengatakan untuk suksesnya program budaya gemar membaca, haruslah didukung dengan program-program yang terintegrasi antara kabupaten. Provinsi dan kabupaten/kota.
Hal tersebut dikatakan Ayub menyikapi adanya usulah agar dinas yang dipimpinnya terus menggelorakan program gemar membaca dengan cara menjemput bola atau mendatangi para pembaca.
“Salah satu upaya yang sudah kami dilakukan untuk menyukseskan program tersebut adalah memberikan layanan jemput bola ke sekolah-sekolah dengan fasilitas kendaraan mobil perpustakaan keliling,” ujarnya pada Kamis (1/12/2022).
Ayub Dib menambahkan, untuk menyukseskan program gemar membaca butuh menyamakan persepsi dan integrasi dari Pemkab, Pemerintah Provinsi dan juga Pemerintah Pusat.
Dengan keselarasan program ini diharapkan dapat menyatukan visi misi untuk menjadikan Indonesia yang masyarakatnya gemar membaca.
“Untuk menyukseskan program gemar membaca tersebut sangat perlu konektivitas dan integrasi antara Pemkab, Pemprov dan juga Pusat. Harus satu visi misi, sehingga implementasinya di lapangan bisa dilakukan dengan baik,” ujarnya.
Dijelaskannya, program gemar membaca merupakan program dari Pemerintah Pusat dalam hal ini instruksi Presiden Joko Widodo. Sehingga seluruh satuan yang ada di daerah harus mendukungnya.
“Tujuannya itu membangun masyarakat Indonesia gemar membaca. Karena dengan membaca dapat mencerdaskan masyarakat dengan berbagai ilmu dan pengetahuan. Saat ini kami sedang berupaya untuk meningkatkan budaya gemar membaca tersebut,” ujarnya.(adv/kominfokutim)