Lensaborneo.com, Samarinda — Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur, Agus Tianur mendukung lahirnya Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) sebagai pedoman dalam pembinaan atlet berprestasi. Hal tersebut disampaikan Agus saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (5/9/2022).
Agus mengatakan, sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2021 terkait dengan komitmen pemerintah dalam melakukan transformasi kebijakan keolahragaan secara sistematis, berjenjang, dan berkelanjutan melalui sinergitas para pemangku kepentingan dan stakeholder di bidang olahraga.
“DBON tahap pertama difokuskan pada pengembangan pondasi melalui penguatan regulasi, penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria,” ungkapnya.
Agus menambahkan, dalam mempresentasikan kebijakan pembangunan keolahragaan. Pemerintah pusat dan pemerintah daerah masih belum menetapkan legal formal yang tepat.
Berdasarkan hal tersebut, pemerintah pusat segera menyusun Peta Jalan DBON tahun 2021-2024 sebagai pedoman dalam menetapkan kebijakan dalam melaksanakan pembinaan dan pengembangan sesuai kewenangan pemerintah daerah.
Ini untuk menyusun DOD tahun 2021-2024 sesuai peraturan undang-undang.
Ditemui di tempat yang sama, Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim M. Masturi Akbar Tapipullah mengatakan bakat yang dimiliki atlet harus terus dibina.
“Kita harus memikirkan bagaimana seorang atlet yang memiliki bakat kemudian dibina. Tetapi kita tidak memikirkan bagaimana setelah dia selesai. Kita tidak mempersiapkan talenta-talenta yang didesain dengan baik,” ujarnya.
Masturi berharap, dengan dilaksanakanya DBON para atlet dapat menjadikan Olimpiade dan Paralimpiade sebagai target utama prestasi olahraga. Selama ini, ujarnya pemangku kepentingan dan atlet tidak bisa membedakan Sea Games, mana Asian Games dan mana Olimpiade.
Masturi menambahkan, dengan perencanaan prestasi olahraga yang terdesain dalam DBON tidak hanya mengatur tentang prestasi saja, namun juga mengatur tentang kebugaran masyarakat sebagai hulu dan prestasi sebagai hilirnya. (Ria/YL/adv/disporakaltim)