Samarinda, Lensaborneo.com — Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melalui UPTD PSBTPH melakukan Sosialisasi Pendaftaran Varietas yang dilaksanakan di Hotel Haris, Samarinda pada Selasa (25/03/2023)
Acara ini di buka dengan resmi oleh Plh. Kadis DPTPD , Rini kegiatan ini diinisiasi oleh UPTD PSBTPH dan menghadirkan petugas dari Kabupaten/ Kota. Narasumber dari Kementan, Kalsel dan fungsional UPTD.
Rini yang didampingi Kepala UPTD, Riva menyampaikan bahwa harus ada tambahan varietas unggul lokal yang menjadi varietas unggul nasional.
“Yang sudah menjadi varietas unggul antara lain Lai Mahakam, Lai Kayan, Durian Mandong, Pisang Grecek, Jeruk Borneo Prima, Salak Sangatta, dan lainnya. Sedangkan padi lokal yang sudah didaftar antara lain: mayas pancing, serai thaihome. Karena Kaltim sangat kaya dengan potensi plasma nutfah/tanaman asli, baik untuk buah-buahan dan padi lokal atau padi gunung,” ujarnya.
Sehingga diharapkan petugas harus terencana untuk mengidentifikasinya, mengawal eksplorasi dan observasi dan dengan target waktu.
Di katakan juga bahwa Plasma Nutfah untuk komoditas padi-padi ladang dan padi gunung, tanaman hutan – ulin dan lain-lainnya, untuk bersama berkolaborasi melestarikan tanaman asli Kalimantan Timur agar tidak hilang dilewati waktu. Varietas lokal yang sudah jarang ditemukan berkontribusi antara lain sebagai penyangga lingkungan, penyangga kearifan budaya dan bagian dari ragam budaya. Semakin maraknya ragam dan rasa komoditas tanaman pangan dan hortikultura dari luar, tidak mengurangi kerinduan akan cita rasa dan bentuk komoditas tanaman pangan dan hortikultura lokal.
Hal ini dipacu dari kesadaran cinta produk dalam negeri dan keamanan pangannya. (Or /Adv/KominfoKaltim).