Lensaborneo.com- Camat Sangasanga, M Dachriansyah, mendorong Festival Sarijaya agar dapat dimasukkan ke dalam kalender acara tahunan Dinas Pariwisata.
Keinginannya ini didasarkan pada kenyataan bahwa festival tersebut telah diadakan empat kali, menunjukkan antusiasme dan partisipasi aktif dari masyarakat setempat.
“Festival ini telah diadakan empat kali, seharusnya bisa dimasukkan ke dalam kalender Kukar Kaya Festival,” ungkap Dachriansyah.
Sementara itu, untuk memenuhi syarat sebagai bagian dari acara tahunan Dinas Pariwisata, sebuah kegiatan harus telah dilaksanakan beberapa kali di lokasi yang sama dan dengan tema yang konsisten.
Jika Festival Sarijaya masuk ke dalam kalender Dinas Pariwisata, acara ini akan mendapatkan dukungan fasilitas dan anggaran dari Pemerintah Kabupaten Kukar, yang dapat membantu mengembangkan dan mempromosikan festival tersebut lebih luas lagi.
Menurut Dachriansyah, keberadaan Festival Sarijaya dapat menjadi pendorong utama dalam pengembangan Kelurahan Sarijaya di Kecamatan Sangasanga.
“Baik itu dari segi pembangunan infrastruktur maupun peningkatan kualitas sumber daya manusia,” ujarnya.
Kegiatan yang dilakukan oleh Pemkab Kukar, lanjutnya, terus berlanjut dalam membangun infrastruktur di kecamatan, termasuk di Kecamatan Sangasanga.
Ia juga menambahkan, sesuai dengan visi misi Kukar Idaman, pihak kecamatan berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, baik dalam bidang pertanian, pariwisata, hingga ekonomi kreatif.
“Ini dilakukan dapat terus berjalan secara berkelanjutan di masa depan,” bebernya.
Ia menaruh harapan besar agar Festival Sarijaya tahun depan akan lebih meriah dan sukses. Ia sangat berterima kasih atas kebersamaan dan semangat gotong royong masyarakat dalam melaksanakan kegiatan ini.
“Mayoritas masyarakat di sini bekerja sebagai nelayan dan tinggal di atas sungai, dan keterlibatan mereka sangat penting untuk kesuksesan festival ini,” tutupnya.
Dachriansyah percaya bahwa dengan dukungan dari Dinas Pariwisata dan pemerintah daerah, Festival Sarijaya dapat berkembang menjadi acara yang lebih besar dan lebih berpengaruh, menarik lebih banyak pengunjung dan memberikan manfaat ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat lokal.(liz/adv/kominfokukar)