Lensaborneo.com, Samarinda — Universitas Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda melaksanakan pelepasan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2022/2023 bertempat di kantor Gubernur Lantai 2, pada Senin (18//07/2022).
Acara pelepasan dihadiri Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi, Rektor UINSI Prof. Dr. H. Mukhamad Illyasin, M.Pd, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Dr. M. Abzar D, M.Ag, dan Ketua LP2M UINSI Prof. Alfitri, M.Ag, LL.M, Ph.D.
Wagub Hadi Mulyadi berharap mahasiswa dapat memperoleh kesempatan yang mampu menjadi warna baru, baik dari pemikiran, tenaga, dan ilmu pengetahuan dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan yang dibutuhkan kedepan.
“Pengalaman KKN saya yang luar biasa adalah ketika saya melakukan khotbah di hari Jum’at pertama kali, karena memang kami mahasiswa pada saat itu diminta untuk serba bisa. Dan Alhamdulillah menjadi pengalaman yang sangat berkesan saat itu,” ungkapnya
Hadi menambahkan, KKN sebenarnya dalam hidup memiliki arti Kuliah, Kerja, Nikah. Bahwa rencana hidup yang harus dipersiapkan oleh kaum muda. Hadi menyarankan mahasiswa harus menyelesaikan kuliah sebelum usia 30 tahun, minimal menyelesaikan strata-1.
Mengingat tuntutan administrasi dalam bekerja memiliki standar pendidikan, kemudian memasuki fase bekerja dan mempersiapkan kematangan ekonomi dalam rumah tangga saat usia dewasa matang sehingga saat usia 40 tahun sudah mampu berdedikasi untuk masyarakat.
“Mahasiswa saat selesai kuliah harus menanamkan pikiran untuk tetap bekerja, bukan mencari pekerjaan tetap. Karena kesuksesan itu datang dari hasil kerja keras, bukan menunggu kesuksesan datang,” tambahnya.
Sementara itu, Rektor UINSI Samarinda . Mukhamad Illyasin mengatakan, KKN Serumpun menjadi kegiatan pengabdian pada masyarakat dengan kolaborasi antara PTKIN Se-Kalimantan ditambah satu UIN Jember, Jawa Timur. KKN Serumpun bertujuan memberikan eksistensi perguruan tinggi sebagai perubahan yang dirasakan oleh masyarakat.
“Melalui kolaborasi yang demikian, kami berharap baik mahasiswa maupun dosen mendapatkan pengalaman yang sangat berharga,” ungkapnya. (Ria/YL/adv/kominfokaltim)