Lensaborneo.com, Samarinda — Wacana Hotel Atlet Gelora Kadrie Oening kembali berfungsi menjadi pusat perbelanjaan, Kadispora Kaltim Agustianur memberikan dukungan penuh akan wacana tersebut. Agustianur ditemui usai peresmian nama Stadion Madya menjadi Gelora Kadrie Oening, pada Senin (30/05/2022)
Menurutnya, terdapat banyak sarana dan prasarana yang terbengkalai di stadion tersebut, termasuk Hotel Atlet yang sudah lama tidak digunakan. Menurutnya, banyak masyarakat yang berasumsi bahwa gedung stadion yang tidak digunakan termasuk mubazir, tetapi menurut Agustianur tidak seperti itu.
“Dan akan difungsikan kembali seluruh sarana prasarana yang ada di stadion madya ini, tidak ada yang mubazir,” tegasnya.
Agustianur menjelaskan bahwa stadion ini telah berumur lebih dari 10 tahun lamanya sehingga wajar apabila ada kerusakan yang menyebabkan gedung tidak digunakan.
“Dan ini kan memang sudah tua hampir 15 tahun jadi wajar kalau ada beberapa yang sudah rusak. Stadion yang baru di jawa barat aja sudah ada beberapa yang rusak dan menjadi masalah,” paparnya.
Agustianur beranggapan bahwa stadion ini masih berfungsi secara normal, hanya saja beberapa gedung memang tidak digunakan, tetapi kegiatan masyarakat masih bisa dilakukan di stadion, seperti bermain sepak bola, memanah, jogging, bermain futsal, bola basket, dan beberapa olahraga lainnya.
Mengenai informasi yang beredar ke masyarakat tentang alih fungsi Hotel Atlet menjadi sebuah pusat perbelanjaan, Agustianur sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga mengaku sangat mendukung penuh apabila hal ini terjadi.
“Ini kan masih wacana, belum tentu terjadi. Tetapi ya kalau dari saya sendiri ya mendukung saja apapun untuk kepentingan fungsional ya saya lakukan asal mendapat persetujuan dari pimpinan ya apa salahnya. Supaya bisa berfungsi dan mendapatkan PAD,” ucap Agustianur.
Kepala Dispora ini mengaku belum menerima informasi terkait alih fungsi Hotel Atlet menjadi mall tersebut. “Saya belum menerima informasi itu, tapi kalau saya masih dipercayakan jadi kepala dinas akan saya upayakan,” ucapnya.
Sesungguhnya, mengenai kembalinya fungsi gedung Hotel Atlet beserta gedung-gedung lain yang tidak digunakan masih dalam proses diskusi dengan seluruh pihak terkait untuk memanfaatkan dengan baik sarana tersebut.(NIA/YL/Adv/Kominfo)