Rabu, Juni 18, 2025
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
  • Redaksi
  • Legalitas
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
LensaBorneo.com
Advertisement
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
No Result
View All Result
Lensaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
  • Opini & Publik

Kesadaran Kolektif Minim, Novan Tegaskan Pendidikan Karakter Bukan Sekadar Urusan Sekolah

02/06/2025
in DPRD Samarinda
Kesadaran Kolektif Minim, Novan Tegaskan Pendidikan Karakter Bukan Sekadar Urusan Sekolah

Samarinda,Lensaborneo.com – Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Novan Syahronny Pasie, menilai maraknya perilaku kekerasan dan kenakalan pelajar bukan hanya kegagalan sistem pendidikan di sekolah, melainkan bentuk dari minimnya kesadaran kolektif antara sekolah, orang tua, dan lingkungan sosial.

Ia menekankan bahwa, penguatan karakter siswa tidak bisa semata-mata dibebankan kepada guru atau lembaga pendidikan.

“Kita sering kali terburu-buru menyalahkan sekolah jika terjadi perkelahian antar pelajar, padahal banyak kasus justru berakar dari lemahnya kontrol di rumah,” tegas Novan, baru-baru ini.

Ia mengungkapkan bahwa mayoritas kasus kekerasan yang mencuat ke publik diketahui setelah tersebar melalui media sosial, bukan melalui laporan internal sekolah. Hal ini menjadi indikator bahwa deteksi dini dan pengawasan internal masih belum optimal.

Namun, ia menyatakan, langkah pencegahan tidak cukup hanya dari pihak sekolah, karena pola pengasuhan dan pembiasaan nilai-nilai moral juga harus diperkuat dari rumah.

“Banyak anak usia sekolah dasar hingga menengah pertama yang masih berkeliaran hingga larut malam. Ini bukan hanya soal disiplin anak, tapi juga cerminan dari longgarnya pengawasan orang tua,” jelasnya.

Novan menegaskan bahwa pendekatan holistik dalam pendidikan karakter menjadi sangat penting. Ia menyebut seluruh elemen masyarakat perlu dilibatkan, mulai dari orang tua, guru, lingkungan sekolah, hingga komunitas.

Dalam pandangannya, pendidikan karakter harus dirancang sebagai kerja bersama, bukan eksklusif menjadi beban tenaga pendidik.

DPRD tetap mendukung langkah-langkah berbasis teknologi untuk memperkuat pengawasan di sekolah. Salah satunya adalah usulan pengadaan kamera pengawas (CCTV) di ruang kelas dan koridor sekolah. Namun Novan menekankan bahwa CCTV hanyalah alat bantu, bukan solusi utama.

“CCTV bukan hanya alat bantu menangani kejadian, tapi bisa berfungsi preventif untuk membaca pola interaksi siswa. Tapi tetap, ujungnya adalah kesadaran kolektif,” tambahnya.

Komisi IV DPRD Kota Samarinda, lanjut Novan, akan mendorong sinergi dengan Dinas Pendidikan guna mengevaluasi sistem pembinaan dan memprioritaskan pelibatan guru Bimbingan Konseling (BK). Peran BK harus diperkuat secara kualitas dan kuantitas agar bisa merespons tantangan perilaku siswa yang semakin kompleks.

“Kita akan duduk bersama dinas untuk memastikan seluruh sekolah memiliki tenaga BK yang memadai dan berkompeten. Karena kalau gurunya hanya satu, menangani ratusan siswa, tentu tidak akan maksimal,” pungkasnya. (Liz/adv)


Berita Terkait

Komisi II DPRD Samarinda Libatkan Berbagai Pihak dalam Raperda Pariwisata

DPRD Samarinda Sebut Event di Kota Tepian Butuh Sentuhan Budaya Lokal

Tags: DPRD Kota Samarinda
Share197Tweet123
Previous Post

Anggota Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Ismail Latisi Pendampingan Anak di Era Digital Penting

Next Post

Keberanian untuk Memulai Ditegaskan Andriansyah, Kunci bagi Wirausaha Muda

Next Post
Keberanian untuk Memulai Ditegaskan Andriansyah, Kunci bagi Wirausaha Muda

Keberanian untuk Memulai Ditegaskan Andriansyah, Kunci bagi Wirausaha Muda

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

827306
Users Today : 422
Users Yesterday : 653
Total Users : 827306
Total views : 4580203
Who's Online : 10

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Redaksi
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
  • Legalitas
  • Berita Daerah
  • Nasional
  • Popular

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved