Kutaikartanegara, Lensaborneo.id – Peluang untuk mendapatkan persentase Dana Desa (DD) yang besar bagi desa-desa di Kutai Kartanegara didapatkan melalui beberapa komponen.Diantara yang masuk dalam komponen penentu adalah jumlah penduduk, luas desa, infrastruktur yang tersedia, dan yang utama adalah peningkatan kinerja desa.
Menurut Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (DPMPD) Kukar Dafip Haryanto mengatakan komponen pembagi yang bisa membuat desa mendapat DD lebih besar adalah komponen jumlah penduduk, luas desa, infrastruktur yang tersedia, hingga peningkatan kinerja desa turut menjadi penentunya.
“Komponen kinerja juga terkait dengan peningkatan PADes desanya. Hal itu, sudah nyambung dengan kebijakan Pemerintah Pusat. Pemerintah Pusat telah mendesain Transfer Daerah dan Dana Desa TA 2020 yang berbasis kinerja dan melakukan percepatan dengan transfer langsung sesuai ketentuan perundangan,” terangnya.
Dafip menambahkan desain transfer tersebut berguna untuk meningkatkan dana dan pencapaian hasil keluaran atau masukan (output/outcame), menghindari dana menganggur (idle), memperkuat sinergi, baik antar kementerian/lembaga juga antara pusat dan daerah, dengan tetap mempertahankan tata kelola dan akuntabilitas.
“Dulu, desa yang miskin akan terus dikucur DD untuk meningkatkan statusnya. Namun sekarang, kondisinya dibalik. Kita tidak ingin desa itu memelihara penduduknya supaya terus-terusan miskin. Jangan betah bertahan di desa sangat tertinggal,” pungkasnya.