LensaBorneo,Samarinda—Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Samarinda 2020 segera dimulai, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda pun terus melakukan persiapan. Salah satunya urusan anggaran. Direncanakan tahapan Pilwali serentak akan di gelar 23 September 2020 mendatang.
Anggota KPU Kota Samarinda yang juga Ketua Divisi Sosialisasi Pertisipasi Masyarakat, Pendidikan Pemilih dan SDM Mohamad Najib membeberkan, Dari dana yang di minta KPU ke Pemerintah Kota Samarinda, hanya 55.300.000.000 yang di setujui.
Nantinya dengan dana tersebut akan membiayai beberapa tahapan yang di mulai dengan Sosiaisasi, Perekrutan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (KPPS) sebanyak 1.850 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Samarinda
“KPU Kota Samarinda saat ini sedang konsentrasi Penyusunan anggaran untuk tahapan Pilwali 2020 mendatang, dari usulan KPU dana sebesar 57.685.179.100. Ini belum final, KPU masih bertahan dengan Angka awal sebesar 57.685.179.100.”ungkap Mohamad Najib kepada wartawan WarnaKaltim, Kamis(5/9/2019).
Dirinya menambahkan, pada Konsolidasi Nasional nanti di Jakarta, akan di lakukan peluncuran Tahapan Pilwali di seluruh KPU di Indonesia Dan KPU RI telah juga menetapkan sesuai dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) nomor 15 tahun 2019, pada tanggal 1 Oktober 2019 sudah di lakukan penanda tanganan naskah perjanjian hibah daerah
“Kita sangat berharap sebelum Oktober, pembahasan anggaran Pilwali sudah di tuntaskan dan di setujui sesuai dengan usulan Anggaran yang di minta oleh KPU Kota Samarinda,”ucapnya.(LensaBorneo/Ony)
Penulis : Ony
Editor : Yusuf