
Penulis : Samuel
Editor : Redaksi02
Samarinda,Lensaborneo.id – Meningkatnya penyebaran Virus Covid-19 di Kaltim menjadi polemik yg cukup meresahkan. Apalagi dengan mulai munculnya klaster epidemik di Kantor atau Instansi Pemerintahan. Dan saat ini pasien positif Covid-19 di Provinsi Kaltim sampai hari Senin 7 September 2020 ini terkonfirmasi 5.191 kasus, sebanyak 217 meninggal dunia, dan sembuh 2.962.
Secara nasional, mengutip sumber kompas.com, Provinsi Kaltim berada di urutan ke 9. Ada kenaikan dimana sebelumnya di urutan ke 10, hal ini dikarenakan Kaltim semakin bertambah banyak yang terkonfirmasi positif Covid-19-nya saat ini dibanding provinsi Sumatera Selatan (Palembang) yang menurun di urutan 10.
Berdasarkan kejadian tersebut, Hari ini, Kamis,( 10/09/2020 ), banyak Instansi mulai dari Kota Dan provinsi melakukan penyemprotan, sebagian besar pegawai bekerja dari rumah, tidak ketinggalan kegiatan penyempprotan yang di lakukan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi (DPKH) Kalimantan Timur yang terletak di Jl. Bhayangkara, Kota Samarinda.
Penyemprotan di kantor berjargon “Wujudkan Peternakan Maju, Mandiri, dan Modern Menuju Kedaulatan Pangan” tersebut, dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Samarinda pada Kamis sore (10/9/2020).
Plt. Sekertaris DPKH Ir. Yakop Pangedongan, M.Si mengatakan bahwa penyemprotan tersebut dilakukan secara menyuluruh di tiap sudut ruangan DPKH
“Secara menyeluruh, baru tadi pagi kita dapat surat dari BPBD bahwa hari ini akan dilakukan penyemprotan, siang ini mereka langsung datang,” ucap pria yang akrab disapa Yakop tersebut.
Sehingga, atas kinerja cepat dan baik yg dilakukan oleh BPBD tersebut, pihaknya mengapresiasi penyemprotan yang dilakukan, dan akan terus menegakkan disiplin pengunaan protokol kesehatan.
“Untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, ini sangat perlu sekali, makanya kita juga himbau kepada seluruh staff dan personel, tegakkan Protokol Kesehatan,” tutupnya.