Rabu, Juli 9, 2025
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
  • Redaksi
  • Legalitas
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
LensaBorneo.com
Advertisement
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
No Result
View All Result
Lensaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
  • Opini & Publik

Rainbow Slide Desa Batuah, Tiap Minggu Tembus 700 Wisatawan

19/05/2024
in Advertorial, Kominfo Kutai Kertanegara
Rainbow Slide Desa Batuah, Tiap Minggu Tembus 700 Wisatawan

Lensaborneo.com- Rainbow Slide, jadi wahana baru yang baru saja dibuka di Desa Batuah. Rainbow Slide, dengan panjang 30 meter, merupakan yang pertama di Kalimantan Timur (Kaltim). Wahana ini dibangun di KM 17 Desa Batuah, Kabupaten Kutai Kartanegara, di atas lahan seluas 9,3 hektare di kawasan Taman Emastri Batuah.

Taman Emastri Batuah terletak di posisi yang strategis, berada di tengah-tengah antara Balikpapan, Samarinda, dan Tenggarong. Pengunjung dari ketiga daerah ini dapat menikmati wahana di Taman Emastri Batuah tanpa harus menempuh perjalanan yang panjang, hanya sekitar 1-2 jam saja. Pengunjung terjauh dan terbanyak datang dari Sangatta, Kabupaten Kutai Timur, dan Bontang.

Kepala Desa Batuah, Abdul Rasyid, menyampaikan bahwa wahana Rainbow Slide di Taman Emastri Batuah telah dibuka untuk umum sejak 1 Januari 2024.

“Wahana ini mulanya dibuka untuk warga sekitar saja, namun dengan cepat informasi mengenai Rainbow Slide menyebar melalui media sosial, membuat orang-orang penasaran,” ujarnya.

Belum genap sebulan sejak dibuka, Rainbow Slide telah berhasil menarik ribuan pengunjung. Rasyid mencatat bahwa animo masyarakat sangat tinggi, terutama karena belum pernah ada wahana serupa di Kaltim.

“Rainbow Slide sangat digemari. Pengunjungnya sudah lumayan, kalau hari Minggu bisa tembus 700 orang,” ucapnya.

Pengunjung hanya perlu mengeluarkan uang Rp30 ribu per orang untuk menikmati Rainbow Slide sebanyak tiga kali. Permainan ini dimulai dari atas dan meluncur ke bawah menggunakan ban, dan pengunjung dapat memilih untuk menaiki wahana ini sendirian atau berbarengan.

Saat ini, belum ada biaya masuk untuk Taman Emastri Batuah. Pengunjung hanya perlu membayar untuk menaiki wahana Rainbow Slide dan berbelanja kuliner. Dalam dua hingga tiga bulan ke depan, akan dibuka wahana-wahana baru di Taman Emastri Batuah untuk menambah keseruan, seperti bianglala, kora-kora, kolam renang, flying fox, hammock, istana balon, dan area perkemahan.

Pengunjung yang ingin menikmati malam dengan santai, dapat memilih cottage yang dapat disewa dengan biaya Rp500 ribu per malam. Fasilitas cottage ini lengkap dan memberikan suasana seperti di hotel. Malam harinya, pengunjung dapat menikmati makan malam bersama dengan barbeque, sambil menikmati panorama alam yang tenang.

Taman Emastri Batuah juga menyediakan fasilitas untuk pertemuan kelompok, organisasi, atau komunitas yang ingin berlibur bersama. Area pertemuan ini dilengkapi panggung dan disewakan dengan harga Rp2,5 juta. Selain itu, tersedia fasilitas musala dan toilet, serta tempat penjualan makanan dan minuman.

“Buka dari Senin hingga Minggu. Untuk Senin-Kamis, dari jam 3 sore sampai 6 sore. Sedangkan Jumat, Sabtu, dan Minggu buka dari jam 8 pagi hingga 6 sore,” tutup Rasyid.(Liz/adv/kominfokukar)


Berita Terkait

Ekonomi Kaltim Melambat di Awal 2025, BI Soroti Dampak Batu Bara dan Konsolidasi Global

Samarinda Kekurangan SMP, Novan Sebut Keterbatasan Lahan

Share204Tweet128
Previous Post

Bupati KUkar Serahkan Bantuan di Pondok Pesantren Darun Nafi Samboja Barat

Next Post

Dewi Belai Jadi Julukan Desa Batuah, Usung Konsep Partisipasi Kreatif

Next Post
Dewi Belai Jadi Julukan Desa Batuah, Usung Konsep Partisipasi Kreatif

Dewi Belai Jadi Julukan Desa Batuah, Usung Konsep Partisipasi Kreatif

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

842504
Users Today : 554
Users Yesterday : 668
Total Users : 842504
Total views : 4684248
Who's Online : 12

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Redaksi
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
  • Legalitas
  • Berita Daerah
  • Nasional
  • Popular

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved