Penulis : Ony
Editor : Redaksi02
Samarinda,LensaBorneo.com– M Najib Divisi Sosialisasi KPU Kota Samarinda, menyebutkan, paling ditekankan dalam tugas sebagai relawan bagaimana bisa menyentuh masyarakat untuk melakukan kewajibannya sebagai warga negara Indonesia dengan hak pilih dan hak suaranya untuk datang ke tempat pemungutan suara ( TPS ). Untuk melakukan pencoblosan pada tanggal 9 Desember 2020 mendatang.
Relawan harus bisa memahami terlebih dahulu tugas yang dibebankan karena ini sangat penting bagaimana mereka membawa misi relawan demokrasi. Sebagai mitra KPU yang tujuan mulia membantu KPU dalam meningkatkn partisipasi pemilih ada Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Samarinda di tahun 2020, adapaun sosialisasi yang di lakukan oleh para relawan demokrasi ini perlu adanya dukungan semua pihak khususnya pihak media.
Hal ini di tegaskan oleh Kordinator Para Relawan Demokrasi Freijae Rakasiwi, yang mendapat tugas mengawal kawan-kawan relawan demokrasi di Samarinda
Di katakan Fije nama panggilannya, mengatakan bahwa semua ini, dalam rangka meningkatkan partisipasi pemilih di pilkada kota Samarinda 2020, dimana relawan demokrasi KPU Kota Samarinda untuk dapat memenuhi 77,5 persen, perlu adanya strategi yang di lakukan.
“ Di dalam menyusun strategi, tentunya kita butuh untuk mengumpulkan rekan rekan relawan lainnya, untuk menyusun trategi, agar 77,5 persen peningatan pemilih tercapai, dan ini perlu adanya dukungan media,Kita juga terima kasih kepada PWI Kaltim yang sudah memfasiliatsi Kami relawan dengan kantornya yang kami jadikan tempat di lakukan ketika ada yang perlu di biacarak soal strategi,” Ungkap Fije
Fije juga mengucapkan terima kasihnya kepada teman-teman, di PWI Kaltim yang menerima Relawan dalam pertemuan di kantor PWI, walaupun pertemuan yang di lakukan harus ketat memperhatikan social distanching.
“ Kita menyusun strategi yang efektif di Kantor PWI Kaltim, Alhamdulilah kita di fasilitasi, sama temen temen di PWI,Trimakasih Buat PWI, Kita relawan jangan mau kalah dengan keadaan covid-19, kita harus siap mengajak masyarakat guna menggunakan hak pilihnya dan sadar bahwa pilkada sangat penting, yang tentunya prioritas utama adalah dengan gunakan masker jaga jarak dan selalu mencuci tangan, inipun di sarankan dari Dinkes Samarinda, kepada Kami relawan ketika bersosialisasi,” Ungkapnya
Kedepan, relawan akan bekerja sama dengan pihak manapun terutama PWI Kalimantan Timur. “Kondisi seperti ini, yang paling efektif adalah media guna melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Makanya, perlu kita megandeng PWI untuk bahu membahu memberikan edukasi agar masyarakat menggunakan hak pilihnya di tanggal 9 desember 2020.