Jumat, Juni 20, 2025
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
  • Redaksi
  • Legalitas
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
LensaBorneo.com
Advertisement
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
No Result
View All Result
Lensaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
  • Opini & Publik

Samsun : Selama Ini DOB di Kaltim Berhasil

02/05/2021
in Advertorial, Berita Daerah, DPRD Kaltim, Politik
Samsun : Selama Ini DOB di Kaltim Berhasil

Penulis : Urp

Lensaborneo.id, Samarinda – Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun menilai pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) yang telah berjalan di Kaltim berhasil. Dia mengatakan, daerah induk tidak kemudian lebih kecil dari daerah pemekarannya dan percepatan pembangunan serta ekonomi meningkat.

“Saya pikir di Kaltim ini sudah cukup evaluasinya. Saya melihat secara umumnya DOB di Kaltim berhasil. Daerah induknya tetap jalan, daerah pemekarannya juga tetap jalan. Justru akan ada percepatan pembangunan, karena ada dekosentrasi massa. Jadi massa tidak hanya terkumpul di satu kabupaten/kota saja, tapi kabupaten/kota batu terjadi dekosentrasi massa. Yang mana mobilisasi massa akan menumbuhkan perekonomian baru, jadi magnet baru lagi. Kalau saya lihat dari secara perekonomian cukup berhasil,” ujarnya pada media ini, Jumat kemarin (30/4/2021).

Terkait dengan banyaknya daerah-daerah yang mengajukan wacana DOB, Legislator Karang Paci ini menyebut, sejauh ini Pemerintah Pusat masih belum mencabut monotarioum DOB dan masih melakukan masa evaluasi terhadap DOB. Namun Samsun menyakini jika pengajuan DOB di Kaltim akan mendapatkan persetujuan dari Presiden, selama memenuhi persyaratan yang ditentukan walaupun belum diketahui kapan waktunya.

“Sejauh ini karena ada moratorium, dimana ada masa evaluasi terhadap DOB. Bagaimana dengan kabupaten/kota induknya, provinsi aman atau tidak, kan ada evaluasinya. Nanti kita lihat, selama memenuhi persyaratan, saya yakin Pemerintah Pusat setuju (DOB di Kaltim, red),” katanya.

 

Samsun menyambung, jika beberapa wacana DOB di Kaltim disetujui, maka dia menyakini akan berdampak lebih baik bagi daerah. Baik dari sisi pembangunan, ekonomi.

 

“Kalau Kaltim DOB berhasil. Mana yang tidak berhasil? Mulai dari pemekaran Bontang, Kutim, PPU, juga Kukar sendiri terbelah jadi Kubar itu berhasil dan melahirkan lagi Mahakam Ulu,” katanya.

Disinggung mengenai faktor yang menyebabkan munculnya wacana DOB di Kaltim, Legislatif dari Fraksi PDI-P ini mengatakan, mayoritas pemekaran dilatarbelakangi karena masalah geografis. Namun ketika disingung mengenai wacana pemekaran DOB karena untuk “bagi-bagi kue”, Samsun pun tak menampik hal itu bisa terjadi.

“Saya melihat di Kaltim ini terjadi pemekaran karena latar belakangnya yang disampaikan masyarakat karena masalah geografis, masalah keterisolasian. Sehingga ketika terjadi DOB, maka akan ada keterbukaan akses, maka sektor ekonomi tergali,” terangnya.

“Pun di Kukar. Kukar itu luasnya hampir sama dengan Jawa Timur dengan letak geografis yang terlalu jauh, pasti ada kendala waktu dan jarak dalam hal pelayanan, dalam hal urusan administrasi. Mungkin itu, sehingga ada inisiatif untuk pemekaran. Yang lain tentu dengan masalah yang berbeda-beda, misalnya dalam hal jumlah penduduk, jarak dan yang lebih lagi, bagi-bagi kue politik,” pungkasnya.( ony )


Berita Terkait

Sinergi MBS dan Blue Sky Group Hadirkan Identitas Kalimantan Timur di Jantung Jakarta

Transportasi Umum Belum Mendukung, DPRD Samarinda Dorong Pemkot Atasi Masalah ini Bersama

Tags: Advetorial DPRD Kaltimby ony
Share196Tweet123
Previous Post

Faisal : Selamat Hari Keterbukaan Informasi Nasional

Next Post

Tutuk S.H. Cahyono : Menjelang Idul Fitri, Inflasi Kalimantan Timur Tetap Terkendali

Next Post

Tutuk S.H. Cahyono : Menjelang Idul Fitri, Inflasi Kalimantan Timur Tetap Terkendali

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

828806
Users Today : 688
Users Yesterday : 777
Total Users : 828806
Total views : 4590787
Who's Online : 7

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Redaksi
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
  • Legalitas
  • Berita Daerah
  • Nasional
  • Popular

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved