Senin, Juni 16, 2025
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
  • Redaksi
  • Legalitas
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
LensaBorneo.com
Advertisement
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
No Result
View All Result
Lensaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
  • Opini & Publik

Sekwan Angkat Bicara Soal Fasilitas DPRD Yang Rusak Karena Demo

18/12/2020
in Advertorial, DPRD Kaltim, Politik, Popular
Sekwan Masih Tunggu Hasil Penyelidikan Kepolisian Soal Ruang Yang Fraksi Terbakar

Redaksi: 02

Reporter: Samuel

Lensaborneo.id — Sekertaris DPRD Provinsi Kaltim Muhammad Ramadhan, membeberkan kondisi terkini fasilitas kompleks DPRD. Ia menyebut ada beberapa fasilitas yang rusak pasca pasca demo penolakan Omnibus Law kemarin.

“Kerusakan itu sudah kami crosscheck, ada papan nama, trus pagar, lampu taman, sampe hari ini astimasi harganya kita juga belum finalkan,” beber Ramadhan panggilan akrabnya, Senin (14/12/2020).

Dari pantauan media ini. Beberapa fasilitas kedewanan memang tampak belum dibenahi. Ramadhan membeberkan bahwa hal tersebut memang dilakukan karena beberapa alasan.

Salah satunya, situasi gelombang demonstrasi yang terus dilakukan oleh masyarakat dan keterbatasan anggaran menjadi pertimbangannya.

“Seperti papan nama itu sengaja diganti dengan benner aja. Kalau langsung di ganti permanen lagi, dirusak lagi, kan anggaran gak sedikit itu. Makanya sementara seperti itu dulu, sampai kami bisa rencanakan khusus untuk papan nama Gedung DPRD ini yang bisa minimalisir kerusakan,” sambungnya.

Ramadhan, sebenarnya menyayangkan tindakan pengerusakan yang dilakukan massa aksi. Karena, pihaknya sebenarnya selalu ingin memfasilitasi aspirasi yang disuarakan oleh masyarakat. Meskipun dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat demonstrasi penolakan Omnibuslaw UU Cipta Kerja tersebut, tidak separah aksi penolakan UU KPK Kemarin.

“Kalau ini tidak rusak, pasti anggaran bisa terserap ke hal yg lebih berguna untuk kepentingan rakyat,” pungkasnya


Berita Terkait

Komisi II DPRD Samarinda Libatkan Berbagai Pihak dalam Raperda Pariwisata

DPRD Samarinda Sebut Event di Kota Tepian Butuh Sentuhan Budaya Lokal

Share196Tweet123
Previous Post

Sekwan Masih Tunggu Hasil Penyelidikan Kepolisian Soal Ruang Yang Fraksi Terbakar

Next Post

Dua Orang PAW DPRD Kaltim Dilantik Pada Paripurna Ke-38

Next Post
Dua Orang PAW DPRD Kaltim Dilantik Pada Paripurna Ke-38

Dua Orang PAW DPRD Kaltim Dilantik Pada Paripurna Ke-38

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

826478
Users Today : 247
Users Yesterday : 850
Total Users : 826478
Total views : 4573997
Who's Online : 8

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Redaksi
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
  • Legalitas
  • Berita Daerah
  • Nasional
  • Popular

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved