KUTAI TIMUR, – Menumbuhkembangkan sikap toleransi melalui kesenian dan kebudayaan tradisional menjadi pemikiran bagi legislator yang merupakan Wakil Ketua II DPRD Kutim, H. Arfan untuk terus menjaga kondusifitas dan meningkatkan sinergitas guna meningkatkan pembangunan daerah.
Dewasa ini, menurutnya, perbedaan pendapat menjadi masalah yang sering terjadi di tengah masyarakat, untuk itu peran budaya diharapkan mampu membentuk budi seseorang dalam menentukan sikap dan perilaku, saling menghargai segala perbedaan yang ada.
“Seni kebudayaan sudah selayaknya dapat meningkatkan rasa persaudaraan dimana dalam budaya kita selalu mengajarkan nilai dan norma yang baik untuk kehidupan, rasa memiliki dan rasa tanggung jawab akan kebudayaannya seharusnya menjadi dasar rasa kebersamaan,” ujarnya.
Dirinya juga menyebutkan, ilmu agama dan seni kebudayaan jika berjalan dengan selaras. Ditambah dengan kurikulum yang ada telah mengajarkan pentingnya toleransi, pentingnya menjaga budaya dan kehidupan sosial maka akan membentuk pribadi manusia yang lebih humanis.
“Semboyan dengan ilmu hidup menjadi lebih mudah, dengan agama hidup menjadi lebih terarah, dan dengan seni hidup menjadi lebih indah, itulah yang ingin sekali saya terapkan,” ujarnya. (adv/dprdkutim)