Lensaborneo.com, Tenggarong — Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kaltim menggelar pelatihan kecakapan hidup, dengan libatkan 46 Anak Didik Pemasyarakatan (Andikpas) Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) di Tenggarong.
Secara keseluruhan saat ini Lembaga Pembinaan Khusus Anak tengah membina 50 Andikpas yang berasal dari berbagai daerah di Kaltim. Pelatihan yang diberikan berupa kecakapan hidup dengan memanfaatkan bahan baku rotan.
Kepala Dispora Kaltim Agus Tianur diwakili Kepala Bidang Pengembangan Pemuda Rasman Rading mengucapan terima kasihnya kepada segenap jajaran LPKA, karena atas kerjasamanya dari seluruh pihak, sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik.
“Terutama kepada Kepala Lapas Khusus Anak Mudo Mulyanto, terimakasih banyak atas seluruh dukungan yang telah diberikan termasuk para peserta yang mengikuti dengan gigih pelatihan,” ucapnya, Jumat (14/10/2022).
Ditambahkan, kegigihan para peserta dapat dilihat dari hasil dan bentuk yang telah diolah sedemikian rupa. Rasman berharap keahlian yang dimiliki seluruh peserta dapat terus terjaga serta bermanfaat, bilamana kedepan telah menyelesaikan kewajiban di LPKA.
“Produk rotan dapat dijual dan mempunyai nilai ekonomis tentunya. Kita akan terus berupaya memprogramkan keberlanjutannya. Alhamdulillah pelatihan kali ini telah berjalan dengan sangat baik,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Lapas Khusus Anak, Mudo Mulyanto menyebutkan pelatihan seperti ini dibutuhkan oleh para Andikpas agar dapat menjadi bekal dan keahlian setelah bebas nanti.
“Dengan kegiatan pembinaan kemandirian ini, saya berharap 46 Andikpas yang saya cintai ini menyerap ilmunya, sehingga bebas nanti dapat berbaur di masyarakat dengan membuka usaha sendiri di bidang keahlian yang dimiliki dari pelatihan ini,” ujar Mudo.(Lisa/YL/adv/disporakaltim)