Tenggarong,Lensaborneo.id – Mengenakan pakaian adat Sasak Lombok, Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah tiba di Pondok Pesantren (Ponpes) Syeh Zainuddin Nahdlatul Wathan (NW), Tenggarong Seberang yang langsung disambut kesenian tradisional yakni Gendang Beleq dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan Covid-19, Minggu (21/6/2020) pagi.
Kehadiran Bupati Kukar Edi Damansyah untuk menjalin silaturahmi sekaligus mengukuhkan Pengurus DPD Kerukunan Keluarga Sasak Lombok (KKSL) Kabupaten Kukar Periode 2020-2025.
Dalam kesempatan itu, Bupati Edi Damansyah dianugerahi gelar oleh Keluarga Besar Sasak Lombok yakni Satria Kertabumi ditandai dengan pengalungan selendang khas Lombok oleh Ketua DPD KKSL Kasmadi.
“Saya mengapresiasi warga masyarakat Kukar berasal dari lombok. Ada tradisi yang sudah dibangun di Kukar, siapapun orangnya dari manapun asalnya dan sudah beranak pinak dan membangun Kukar, dia adalah warga kabupaten Kutai Kartanegara,” katanya.
Edi Damansyah juga berpesan agar para pengurus DPD KKSL Kukar betul-betul memberikan kontribusi nyata yang mewadahi seluruh warga yang berasal dari Lombok.
“Berikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah. Maju berkembangnya sebuah organisasi dapat dirasakan manfaatnya oleh warganya secara terus menerus. Mari jaga kekompakan dan pelihara persatuan membangun daerah maju, mandiri dan sejahtera,” harap Edi.
Usai bersilaturahmi dengan Keluarga Besar Sasak Lombok, Bupati Edi Damansyah bersama rombongan juga bersilaturahmi dengan Kerukunan Warga Hindu di Pure Pasukpati Desa Kertabuna dan diakhiri silaturahmi dengan warga desa Bukit Pariaman sekaligus syukuran atas dimulainya proyek Embung Desa setempat. (Hms/Dokpim)