Lensaborneo.com- Digadang-gadang menjadi pusat wisata baru yang menarik di Kota Tepian, Taman Samarendah, Jalan Bhayangkara, akan direvitalisasi.
Revitalisasi yang dimaksud Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda adalah menjadikan taman ini memiliki berbagai fasilitas modern dan kontemporer, termasuk sky view dan restoran.
Wali Kota Samarinda, Andi Harun, telah menyampaikan optimisme bahwa proyek revitalisasi ini dapat dimulai pada tahun 2025 mendatang.
Instruksi kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Samarinda untuk menggarap konsep desain taman secara matang agar pembangunan dapat segera dimulai, juga telah ditegaskan Andi Harun.
“Daya tarik utama dari Taman Samarendah sekarang itu adalah menara baru setinggi 36 meter yang akan dilengkapi dengan fasilitas sky view,” beber AH.
Ia menaruh harapan besar agar masyarakat dapat menikmati panorama indah kota Samarinda dari ketinggian. Dimana menara itu juga akan menjadi rumah bagi restoran dan kafe yang akan dikelola oleh pihak ketiga, dengan area makan tersedia di lantai empat dan ruang meeting di lantai dasar menara.
“Kami ingin desain menara yang unik dan sarat dengan filosofi, dengan memberikan contoh desain yang menyerupai ikan pesut Mahakam, hewan khas Kaltim,” bebernya.
Tidak hanya menara, tetapi penataan taman itu sendiri juga mendapat perhatian serius. Rencananya, vegetasi yang ada di taman akan dipugar dan ditambahkan dengan jenis tanaman atau pohon yang ramah lingkungan serta tidak merusak lantai jalan.
Andi Harun yakin bahwa setelah direvitalisasi, Taman Samarendah akan menjadi destinasi wisata yang menarik bagi masyarakat Samarinda dan wilayah sekitarnya.
“Kita sudah minta PUPR Samarinda untuk merancang konsep lahan parkir yang efektif mengingat keterbatasan lahan yang tersedia di sekitar taman,” pungkasnya.(Liz/adv/kominfosamarinda)