Kamis, Juni 19, 2025
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
  • Redaksi
  • Legalitas
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
LensaBorneo.com
Advertisement
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
No Result
View All Result
Lensaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
  • Opini & Publik

Ekonomi Di Kaltim Mulai Membaik di Tengah Covid-19 “ Industri Hilir dan Ekonomi Hijau Potensi lnvestasi Baru Di Kaltim “

10/07/2020
in Advertorial, Berita Daerah, Kota Samarinda
Pertemuan Tahunan Bank Indonesia Provinsi Kaltim 2019 ”  Launching Lamin Etam dan Tandatangan 2 MoU “

Tutuk Cahyono, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Prov Kaltim


Samarinda,LensaBorneo.com–Ekonomi di Kalimantan Timur, pada Triwulan pertama tahun 2020 tumbuh positif mencapai 1,27% (yoy). Meskipun lebih lambat dibandingkan periode sebelumnya, namun capaian tersebut relatif lebih baik di tengah merebaknya Covid-19, dibandingkan dengan beberapa Provinsi Iain yang mengalami kontraksi, Ungkap Kelapa Perwakilan Bank Indonesia Kaltim Tutuk S.H. Cahyono dalam siaran persnya pada media ini.

Tutuk juga menyampaikan, memasuki Juni 2020, keyakinan masyarakat terhadap ekonomi Kaltim mulai membaik, dimana terlihat dari peningkatan Indeks Keyakinan Konsumen dalam Survei Konsumen (SK) Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Timur.

Sebagai Provinsi terdepan, yang mempunyai kontribusi ekonomi terbesar di Pulau Kalimantan, dimana dinamika Kaltim secara langsung akan mempengaruhi perekonomian Kalimantan. Ketergantungan terhadap lapangan usaha pertambangan, menjadikan kemampuan fiskal Kaltim turut bergerak senada denpan performa tambang, urai Tutuk

Kata Tutuk, batubara maupun Crude Palm Oil (CPO) Kaltim, cukup potensial untuk dikembangkan lebih lanjut dalam rangka mendukunp perekonomian yang lebih resilien melalui industri turunannya.

“ CPO harus terus dikembanpkan hingga produk turunannya, seperti B30 dan industri makanan. Begitu juga dengan batubara, minyak, dan gas sebagai sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui, harus diperpanjang rantai industrinya melalui hilirisasi. Investasi yang mulai masuk ke Kaltim jupa harus diarahkan kepada industry turunan dan green indurty ,” Jelasnya

Di jelaskan, juga lokasi Geografi Kalimantan Timur membuka peluang untuk teciptanya green indUStry seperti pengolahan mineral, pasifikasi batubara, ataupun penpolan biodiesel, hinpga energi bersih untuk menunjang ibu kota negara ( IKN ).

Sementara di tingkat nasional Pemerintah Pusat memiliki rencana untuk mengembanpkan PLTA di seluruh Indonesia, sehingga pengembangan green industry memiliki prospek yang cukup baik.

“ Kalimantan Timur memiliki 5 lokasi potensial investasi hydro denpan kapasitas total sebesar 1,1 GW. Disamping fokus untuk mengpali potensi investasi, persiapan Sumber Daya Manusia (SDM) juga memepanp peranan penting dalam keberlanjutan industri Untuk itu, perlu persiapan sejak dini kapasitas SDM lokal sehingga nantinya sudah siap untuk menjadi agen penerima transfer ilmu,” bebernya.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia, Kalimantan Timur ini juga, mengungkapkan, Dipilihnya Sepaku dan Samboja menjadi lokasi Ibu Kota Negara Baru (IKNB), juga nantinya akan mempengaruhi struktur ekonomi Kaltim secara keseluruhan.

Sehingga akan menjadi daya tarik baru untuk investor baik domestik maupun asing.

Meskipun kata Tutuk, seluruh keputusan terkait pembangunan IKNB menjadi wewenang Pemerintah Pusat. Dan Kaltim terus akan mempersiapkan diri menjadi daerah penunjang IKNB.

Hal ini dapat dilakukan melalui persiapan infrastruktur, fasilitas, konektivitas, serta industri sehingga nantinya pergerakan ekonomi di IKNB juga dapat dirasakan di wilayah Iain Kalimantan Timur. ( Or )

Editor : redaksi 02

Pers Rilis Perwakilan bank Indonesia Kaltim ( Jumat 10/07/2020 )


Berita Terkait

Transportasi Umum Belum Mendukung, DPRD Samarinda Dorong Pemkot Atasi Masalah ini Bersama

Menjaga Kualitas Air Olahan dan Kerusakan Peralatan Perumdam Tirta Kencana Samarinda Lakukan Pengurasan  Bak Lumpur Clarifier 1 dan 2 di IPA Bendang Samarinda

Share196Tweet123
Previous Post

Belum Go Public sebagai Ketua ” Isran Masih Hemat Bicara Tentang DPW Nasdem Kaltim “

Next Post

Sungai Bawang Resmi Sebagai Desa Wisata Budaya Baru di Kutai Kartanegara

Next Post
Sungai Bawang Resmi Sebagai Desa Wisata Budaya Baru di Kutai Kartanegara

Sungai Bawang Resmi Sebagai Desa Wisata Budaya Baru di Kutai Kartanegara

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

828397
Users Today : 279
Users Yesterday : 777
Total Users : 828397
Total views : 4586695
Who's Online : 12

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Redaksi
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
  • Legalitas
  • Berita Daerah
  • Nasional
  • Popular

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved