Jumat, Juni 20, 2025
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
  • Redaksi
  • Legalitas
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
LensaBorneo.com
Advertisement
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
No Result
View All Result
Lensaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
  • Opini & Publik

Komisi I DPRD Samarinda Tolak Usulan Motor Besar Akses Jalan Tol

31/01/2023
in Advertorial, DPRD Samarinda, Kota Samarinda
Terowongan Dinilai Legislator Samarinda Berperan Penting Antisipasi Pertambahan Kendaraan

ket foto :, Anggota Komisi I DPRD Samarinda, Joni Sinatra Ginting,


Lensaborneo.com, Samarinda – Anggota Komisi I DPRD Kota Samarinda Joni Sinatra Ginting menanggapi usulan Komunitas Motor Besar Club Indonesia (MBCI), yang meminta agar motor gede (Moge) diizinkan masuk ke dalam tol.

Menurut legislator Basuki Rahmat itu, usulan moge masuk tol, sangat jelas menentang ketentuan dalam Pasal 38 Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2005, dimana seperti diketahui, peruntukannya hanya bagi kendaraan beroda empat atau lebih.

Ia juga menegaskan, usulan MBCI tidak tepat diterapkan di Kota Samarinda, dengan pengendara moge yang minim, dan tol Balikpapan-Samarinda (Balsam), yang memiliki jarak yang cukup panjang yaitu sekitar kurang lebih 103 kilometer.

“Kebijakan yang diminta oleh teman-teman motor gede ini belum tepat. Jumlah motornya juga paling hanya belasan saja ya di sini, beda dengan di Jakarta. Kalo di Jakarta menurut saya mungkin mereka sampai ratusan bahkan mungkin ribuan unit,” tutur Ginting, sapaan akrabnya, pada Sabtu (28/1/23).

Ginting menambahkan, usulan seperti ini terkesan seperti ingin mengikuti budaya luar, yang diperbolehkan mengendarai motor gede di jalan tol, walaupun dengan sejumlah syarat tertentu. Dikhawatirkan, apabila hal serupa diizinkan berada di Benua Etam, pengendara motor kecil semakin termarjinalkan dan merasa tidak adil, sebab hanya moge yang diberi izin khusus.

“Jangan sampai budaya luar ini menjadi kental di Kota Samarinda, karena nanti penduduk asli yang tinggal di sini malah terpinggirkan,” tandasnya.(Liz/adv/dprdsamarinda)

Editor : Yulwan


Berita Terkait

Sinergi MBS dan Blue Sky Group Hadirkan Identitas Kalimantan Timur di Jantung Jakarta

Transportasi Umum Belum Mendukung, DPRD Samarinda Dorong Pemkot Atasi Masalah ini Bersama

Share252Tweet157
Previous Post

Rakor DPTPH : Kaltim Harus Belajar Penuhi Kebutuhan Pangan Menjelang IKN

Next Post

Walikota Lantik Dr. H. Ali Fitri Noor Jadi Ketua Dewan Pengawas PD-BPR  Kota Samarinda Periode 2023-2027

Next Post
Walikota Lantik Dr. H. Ali Fitri Noor Jadi Ketua Dewan Pengawas PD-BPR  Kota Samarinda Periode 2023-2027

Walikota Lantik Dr. H. Ali Fitri Noor Jadi Ketua Dewan Pengawas PD-BPR  Kota Samarinda Periode 2023-2027

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

828789
Users Today : 671
Users Yesterday : 777
Total Users : 828789
Total views : 4590482
Who's Online : 13

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Redaksi
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
  • Legalitas
  • Berita Daerah
  • Nasional
  • Popular

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved