KUTAI TIMUR – Pada pelaksanaan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K), Pemerintah Kabupaten Kutai Timur masih terhambat dengan kelengkapan sarana prasarana pendukung seperti komputer.
“Apalagi, dalam pelaksanaan seleksi menggunakan metode Computer Assisted Test atau CAT, sehingga ketersediaan komputer menjadi bagian penting dalam pelaksanaan seleksi P3K,” jelas Sekretaris Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Kutai Timur Akhmad Tirmizi pada Kamis (17/11/2022).
Sejauh ini, ujarnya pihaknya hanya memiliki 60-70 unit komputer yang kondisi memadai dan siap untuk digunakan seleksi P3K. Padahal, idealnya untuk mendukung pelaksanaan P3K membutuhkan sebanyak 200 unit komputer.
“Kami punya sekitar 100 an unit, tapi yang kondisinya bagus ada 60-70 unit saja.Padahal, idealnya harus memiliki 200 unit komputer untuk bisa mendukung secara penuh pelaksanaan seleksi P3K,” ucapnya.
Kata Tirmidzi, meski ketersediaan komputer masih terbatas, pihaknya tetap bisa melaksanakan seleksi P3K. Dengan cara, menerapkan sistem shift, artinya pelaksanaan seleksi P3K akan memakan waktu yang lebih lama dan menyesuaikan dengan jumlah peserta yang mendaftar.
Sedangkan, untuk pengadaan komputer sampai saat ini belum terealisasi dan baru dibahas atau diusulkan kepada Sekretaris Daerah dan Bupati Kutai Timur.
“Kita tetap bisa melakukan seleksi P3K, tetapi dengan menerapkan sistem shift atau sesi,” katanya.
Sebagaimana diketahui, pada pelaksanaan seleksi P3K dengan metode CAT hasilnya akan diketahui secara langsung. Sehingga, dipastikan pelaksanaan seleksi berjalan dengan jujur dan tanpa kecurangan.(adv/kominfokutim)