Lensaborneo.com, Samarinda – Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor membuka secara resmi Konferensi Kerja Nasional IV Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) tahun 2023 bertempat di Ballroom Hotel Mercure Samarinda, Jum’at (24/2/23).
Acara ini dihadiri oleh Ketua Umum PB PGRI Prof Dr. Unifah Rosyidi, Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah sjaifudian, Bupati Penajam Paser Utara H. Hamdan, Ketua PGRi Kaltim Anwar Sanusi serta Para Ketua PGRI Provinsi dan Kabupaten Kota.
Konkernas IV PGRI Masa Bhakti XXII 2019-2024 bertemakan Guru Bangkit Pulihkan Pendidikan, Indonesia Kuat Indonesia Maju.
Gubernur Kaltim Isran Noor sampaikan ucapan selamat datang kepada para peserta Konkernas IV PGRI. “Atas nama pemerintah provinsi dan gubernur se Indonesia selamat datang di ibu kota negara, dan selamat menyelenggarakan hari pgri di Samarinda,” ucapnya.
Acara yang dilaksanakan pada 24-26 Februari 2023. Dihadiri oleh 1000 guru dan pengurus besar guru seluruh Indonesia. Untuk membicarakan terkait nasib guru honorer dan pembangunan gedung guru di Ibu Kota Negara (IKN).
Gubernur Kaltim ini juga menyampaikan salam hormat dari presiden Joko Widodo kepada para guru yang hadir malam hari tadi.
“Saya sampaikan salam hormat bapak Presiden Jokowi kepada guru, begitu besar dedikasinya untuk guru,” tuturnya
Isran yang juga menerima penghargaan Dwijapraja Nugraha ini juga sampaikan rasa bangganya terhadap guru dan akan perjuangkan nasib guru honorer.
“Guru yang merupakan pahlawan kecerdasan generasi dan bangsa, sampai kapan pun tidak akan terlupakan. Guru pendidikan termasuk guru yang non formal. Dosen dan pengajar 3,7 juta guru seluruh Indonesia paling tidak telah membawa menciptakan seluruh kehidupan dalam tanda petik kebahagiaan. Itu termasuk guru guru yang belum berstatus jaminan seperti pns. Dan status mereka non pns sama untuk mengajarkan generasi kita,” ungkapnya.
Sambutan gubernur ditutup dengan melakukan lima kali ketukan palu yang menandakan secara resmi membuka Konkernas IV PGRI tahun 2023. (Jeng/adv