Kamis, Juni 19, 2025
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
  • Redaksi
  • Legalitas
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
LensaBorneo.com
Advertisement
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
No Result
View All Result
Lensaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
  • Opini & Publik

Anggota DPRD Samarinda Sorot Stigma Sekolah Favorit

27/05/2025
in DPRD Samarinda
Anggota DPRD Samarinda Anhar Angka ( foto Istimewa)

Samarinda,Lensaborneo.com– Tahun ajaran baru akan Kembali di lakukan pada tahun 2025, Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Anhar menyoroti polemik sekolah favorit dan non favorit yang selalu ramai diperbincangkan setiap tahun saat memasuki Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), Selasa (27/5/2025).

Anhar mengatakan bahwa Negara wajib hadir dan bertanggung jawab penuh dalam menyediakan fasilitas pendidikan yang merata di semua sekolah, tanpa diskriminasi,” ungkapnya.

Dikatakan Anhar, keberadaan sekolah favorit justru memperlebar kesenjangan antar pelajar karena memunculkan kesan spesial bagi anak yang menempuh pendidikan di sekolah favorit.

“Bukan karena kualitasnya jauh berbeda, melainkan karena persepsi publik yang salah kaprah,” jelasnya

Anhar mengkritik stigma bahwa sekolah favorit hanya bisa diakses oleh anak pejabat atau mereka yang memiliki “orang dalam”.

“Kesannya, yang masuk sekolah favorit itu dianggap istimewa. Padahal, belum tentu mereka lebih pintar,” tegasnya.

Ia pun membagikan pengalaman pribadi yang membantah anggapan tersebut. Anaknya yang bersekolah di SMP 14 dan SMA 6 Palaran yang dinilai bukan termasuk sekolah favorit berhasil lolos ke Universitas Osaka, Jepang.

Anhar menyebut hal itu menjadi bukti konkrit bahwa sekolah yang tidak berlabel favorit  juga bisa melahirkan lulusan-lulusan hebat.

“Kuncinya ada pada semangat belajar dan dukungan dari orang tua serta guru,” jelas Anhar.

Ia mendorong pemerintah untuk memperkuat pemerataan kualitas pendidikan agar semua sekolah mampu mencetak generasi unggul tanpa terkotak-kotak oleh label ‘favorit’. (mr/adv)


Berita Terkait

Komisi II DPRD Samarinda Libatkan Berbagai Pihak dalam Raperda Pariwisata

DPRD Samarinda Sebut Event di Kota Tepian Butuh Sentuhan Budaya Lokal

Share196Tweet123
Previous Post

Rahmi Zahratunnisa Wakili Kota Samarinda di Putri Muslimah Tahun 2025

Next Post

DPRD Samarinda : Adnan Faridhan  Pemkot Dalam Relokasi Pedangan Pasar Subuh Dinilai Melampaui Batas Kewenangan

Next Post
DPRD Samarinda : Adnan Faridhan  Pemkot Dalam Relokasi Pedangan Pasar Subuh Dinilai Melampaui Batas Kewenangan

DPRD Samarinda : Adnan Faridhan  Pemkot Dalam Relokasi Pedangan Pasar Subuh Dinilai Melampaui Batas Kewenangan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

827971
Users Today : 630
Users Yesterday : 457
Total Users : 827971
Total views : 4584289
Who's Online : 13

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Redaksi
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
  • Legalitas
  • Berita Daerah
  • Nasional
  • Popular

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved