Aksi Sosial IKWI Dan PWI Kaltim ” Bagikan Sembako Warga Tidak Mampu “

Penulis : Ony

Editor : Redaksi LB/02

Samarinda,LensaBorneo.com–-Hadapi COVID-19, Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Peduli Kaltim, memberikan paket sembako kepada warga yang di nilai tidak mampu dan terdampak covid-19.hal ini di lakukan dengan tujuan untuk meringankan beban ekonomi Masyarakat kecil yang terdampak, khususnya di Kota Samarinda, demikain yang di sampaikan oleh Ketua IKWI Kaltim Nur Jaya ( Istri ketua PWI Kaltim Endro Efendi ), yang di dampingi Sekretaris PWI Kaltim Wiwit Mahendra, pada Selasa ( 05/05/2020 )

Paket sembako yang di berikan berupa beras, minyak goreng, gula, tepung, susu, teh dan mie instan, di berikan oleh IKWI dan PWI Kaltim, kepada warga tidak mampu di Kota Samarinda.

Ketua IKWI Kaltim Nur Jaya HAG mengatakan, bantuan sembako ini berasal dari sumbangan anggota PWI dan IKWI Kaltim. Kegiatan ini juga merupakan program sosial yang rutin dilaksanakan IKWI Kaltim setiap bulan Ramadan.

“Kami berharap bisa membantu, warga yang kurang mampu di tengah wabah Corona, dimana banyak warga yang terdampak dan tidak bekerja, jangan di lihat isinya, hal ini setidaknya membantu para ibu di rumah, dan ini merupaka program aksi sosial kita Istri -istri waratwan yang peduli, ” kata Nur Jaya yang didampingi Pengurus IKWI dan PWI Kaltim, saat memberikan bantuan, Selasa (5/5/2020)

Dikatakan, dalam kondisi seperti ini, semua orang memang terkena dampak pandemi virus covid-19. Bantuan dari anggota PWI dan IKWI ini diharapkan dapat sedikit meringankan beban.

“Semoga wabah ini segera berlalu,” ujar Nur Jaya HAG.

Selain membagikan sembako, IKWI Kaltim juga membagikan masker kepada pengendara motor di jalan-jalan protokol Samarinda.

Nur Jaya juga mengucapkan terimakasih kepada anggota PWI dan IKWI Kaltim yang berpartisipasi menyisihkan rejekinya untuk membantu membeli paket sembako.Nampak juga hadir dalam kesempatan tersebut antara lain, Wakil Ketua Bidang Organisasi Nani Heriyani, Wakil Ketua Bidang Pendidikan Lilik Erna, Sekretaris Mardianiwati dan Bendahara Normalia saat .