Samarinda,Lensaborneo.com—Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Timur dan Kalimantan selatan menyelenggarakan kuliah umum kegiatan bertajuk Lecture Theatre, UN-SDSN (United Nations Sustainable Development Solutions Network) bekerja sama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Mulawarman yang di gelar di Gedung Prof. Masjaya Universitas Mulawarman di Samarinda pada Rabu (08/02/2023)
Kuliah umum internasional ini dihadiri oleh mahasiswa, ilmuwan riset serta pemangku kebijakan di level pemerintah, dan juga perusahaan swasta yang bergerak di bidang industri berbasis lahan di Kalimantan Timur.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Timur Ricky P. Gozali melalui rilisnya kepada media mengatakan bahwa rangkaian edukasi yang diinisiasi oleh Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Kalimantan Selatan bekerjasama UN-SDSN bersama KPw di wilayah Kalimantan pada tiga perguruan tinggi yaitu Universitas Tanjung Pura, Universitas Mulawarman, dan Universitas Palangkaraya terkait inisiatif perlindungan hutan hujan dan transisi hijau di Kalimantan.
Dalam International Public Lecture ini, terdapat tiga pemateri yang hadir yaitu Prof. Wing Thye Woo dari University of California, yang merupakan Vice President of United Nations (UN) Sustainable Development Solution Network (SDSN), Prof. Leong Yuen Yoong, Director of Sustainability Studies, UN-SDSN dan Bapak Yusliando, S.T selaku Plt. Kepala Bappeda Kalimantan Timur.
Kuliah umum ini berfokus pada diseminasi konsep green economy dan roadmap implementasinya di Kaltim. Green economy tumbuh dari semangat pemerintah untuk melestarikan lingkungan sekaligus menyejahterakan masyarakat.
Pengelolaan sumber daya alam diarahkan sejalan dengan prinsip green economy, terutama berkaitan dengan karakteristik lingkungan di Kalimantan Timur. Prof. Widi Sunaryo, SP., M.Si., Ph.D, Ketua LP2M UNMUL dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran keynote speaker serta Bank Indonesia atas inisiatifnya dalam mengangkat topik international public lecture tentang green economy.
Widi Sunaryo menyatakan green economy erat kaitannya dengan Sustainable Development Goals (SDGs) untuk mencapai keseimbangan antara sosial, ekonomi dan lingkungan yang berkelanjutan.
Ia menilai acara ini sebagai bentuk kolaborasi dan kontribusi UNMUL sebagai Perguruan Tinggi guna mewujudkan tujuan SDGs. Kegiatan International Public Lecturer ini selanjutnya akan digelar di Universitas Palangkaraya.
Bank Indonesia berharap isu terkait green economy semakin dipahami secara luas dan dimplementasikan dalam pembangunan dan aktivitas perekonomian di Kalimantan.
Samarinda, 8 Februari 2023 Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Timur Ttd Ricky P. Gozali Direktur( Hms/Or)
Sumber : Rilis resmi BI Kaltim