Samarinda,Lensaborneo.com—Persoalan parkir di kota tepian sudah sejak lama menjadi polemik, adapun rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda untuk menerapkan parkir berlangganan di tepi jalan agar bisa mendongkrat pendapatan asli daerah ( PAD),di sorot Komisi II DPRD . hal tersebut disampaikan oleh Laila Fatihah kepada Media ini, Selasa (1/03/2022).
Laila Fatihah mengatakan persoalan parkir di Kota Tepian harus menjadi perhatian khusus bagi Pemkot Samarinda, jika soal perparkiran bisa menaikan PAD di bagian perparkiran.
“Intinya ada banyak aspek yang harus diperhatikan jika, parkir berlangganan akan diberlakukan,”Jelas di ruang kerjanya
Kata Laila, potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor parkir sangat besar. Oleh karenanya, pengawasan serta penerapan di lapangan harus tepat. para juru parkirpun bisa di rangkul dan di bina.
Politisi Partai PPP itu menjelaskan tidak hanya persoalan teknis tapi juga juru parkir (jukir) liar yang ada harus ditertibkan agar program ini bisa berjalan maksimal.
“Selama jukir-jukir liar tidak ditertibkan, saya rasa parkir berlangganan ini akan tidak maksimal,”jelasnya.
Oleh karenanya, dirinya menghimbau agar Pemkot juga harus menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dibina dengan pelatihan-pelatihan serta disiapkan upah kepada jukir yang akan bertugas.
“Kalau perlu yah dirangkul. Dibuatkan pelatihan dan disiapkan gajinya yang sesuai supaya mereka yang bekerja juga maksimal,”harapnya.
Penulis : MS
Editor : Redaksi 02