Samarinda,Lensaborneo.com.—Perwakilan sejumlah pelaku Usaha Mikro kecil dan menengan ) UMKM yang beroperasi di Marimar mendatangi gedung wakil rakyat Komisi II DPRD Kota Samarinda, mereka datang mengeluhkan nasib tempat aktifitas mereka mencari nafkah akan di tutup, Selasa ( 8/2/2022).
Para pelaku UMKM di terima langsung oleh Wakil Ketua DPRD Samarinda Subandi, Ketua Komisi IV dan anggota DPRD Samarinda. Adanya keluhan dari para pelaku UMKM yang beraktivitas di di Mahakam Lampion Garden (MLG) dan Mahakam Riverside Market (Marimar) tak perlu gelisah merasa khawatir terkait kepastian berjualan di Marimar.
“Pelaku UMKM yang ada di MLG dan Marimar tidak usah khawatir karena tetap bisa berjualan siapapun pengelolanya, Pak Walikotapun jelas jelas sudah menjamin kebelangsungan aktiftas mereka,” Ungkap Subandi usai gelar dengar pendapat dengan para pelaku UMKM .
Dalam keluhannya dengan wakil rakyat, mereka meminta agar keberadaan mereka berjualan Marimar, untuk di perjuangkan dan di bantu oleh komisi II DPRD Samarinda
Diketahui, pengelolaan MLG akan diambil alih oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda karena pengelola MLG yaitu PT Samaco melanggar sejumlah kesepakatan.
Seperti menunggak pembayaran retribusi yang tak sesuai aturan setiap tahunnya dan tidak mengantongi izin operasional saat membuka Marimar.
“Kami memahami kekhawatiran para UMKM tersebut jika pengelolaan diambil alih,” katanya.
Namun Subandi menegaskan bahwa Wali Kota Samarinda Andi Harun sudah jelas-jelas menjamin keberlangsungan mereka. Tapi biar bagaimanapun ini belum menjadi keputusan akhir dan DPRD Samarinda tetap menampung aspirasi para UMKM tersebut.
Menurutnya DPRD Samarinda memperjuangkan aspirasi para pelaku UMKM dan disampaikan kepada Wali Kota sebagai bahan pertimbangan terkait wacana ditutupnya MLG dan Marimar.
“Masih ada pertemuan antara Pemkot dengan pengelola MLG dan Marimar, jadi belum ada keputusan akhir. Kalau pernyataan Wali Kota, beliau menjamin keberlangsungan kegiatan UMKM di lokasi itu,” ujar Subandi.
Selain anggota DPRD Komisi III, Hearing tersebut juga di hadiri oleh Kadis Koperasi Kota Samarinda, dan Staf dinas pendapatan daerah Samarinda.(Or ).
Penulis : Ony
Editor : Redaksi 02