Lensaborneo.com – Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Sani Bin Husain, menekankan pentingnya pendidikan politik sebagai langkah krusial dalam membangun masyarakat yang cerdas dan terlibat secara aktif dalam proses demokrasi.
Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, ia menyoroti bahwa pemahaman yang mendalam tentang hak dan kewajiban dalam berpolitik adalah kunci untuk memastikan proses demokrasi berjalan secara efektif dan transparan.
Menurut Sani Bin Husain, pendidikan politik tidak hanya bertujuan untuk memberikan informasi, tetapi juga untuk membentuk sikap dan perilaku masyarakat dalam berpolitik. Indikator dari masyarakat yang cerdas berpolitik adalah kemampuan mereka untuk memahami dan melaksanakan hak serta kewajiban mereka dalam menyalurkan aspirasi publik.
“Ini termasuk berperan aktif dalam pemilihan umum, mengawasi jalannya pemerintahan, dan terlibat dalam proses pembuatan kebijakan,” jelasnya.
Ia menjelaskan bahwa pendidikan politik yang baik akan membekali masyarakat dengan pengetahuan yang diperlukan untuk berpartisipasi secara efektif dalam proses demokrasi.
Hal ini melibatkan pemahaman tentang kaidah-kaidah berpolitik yang etis dan santun, serta penanaman nilai-nilai Pancasila sebagai dasar moral dan filosofis dalam berpolitik.
Sani Bin Husain menekankan bahwa dengan mematuhi nilai-nilai tersebut, masyarakat tidak hanya menjadi peserta aktif tetapi juga menjadi pengawas yang kritis dan konstruktif terhadap proses pemerintahan.
Dalam konteks Pilkada 2024, Sani Bin Husain berharap agar masyarakat dapat memanfaatkan pendidikan politik untuk meningkatkan partisipasi mereka. Ia menegaskan bahwa partisipasi yang tinggi dan berkualitas dari masyarakat akan membantu menciptakan proses pemilihan yang adil dan representatif, serta memastikan bahwa hasil Pilkada mencerminkan kehendak rakyat.
“Melalui pendidikan politik yang efektif, kita bisa mengharapkan masyarakat yang lebih terlibat dan berpengetahuan dalam setiap aspek demokrasi,” ujarnya.
Sani Bin Husain percaya bahwa masyarakat akan lebih siap untuk menghadapi tantangan politik dan dapat berkontribusi secara positif dalam membangun demokrasi yang kuat dan berkelanjutan di Indonesia. (Liz/adv)