Kamis, Mei 15, 2025
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
  • Redaksi
  • Legalitas
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
LensaBorneo.com
Advertisement
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
No Result
View All Result
Lensaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
  • Opini & Publik

Alokasi Subsidi BBM Tepat Sasaran Melalui Pembatasan, DPRD Samarinda Dukung Penuh

27/07/2024
in Advertorial, DPRD Samarinda

Shania Rizky Amalia, anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda.


 

Lensaborneo.com- Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda telah merencanakan pembatasan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi jenis pertalite mulai 17 Agustus 2024. Langkah ini mendapat dukungan dari Shania Rizky Amalia, anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda.

Shania menilai bahwa pembatasan BBM subsidi merupakan kebijakan yang tepat, asalkan pemerintah memastikan ketersediaan pasokan BBM di Stasiun Pengisian BBM Umum (SPBU) tetap terjaga. Hal ini penting agar tidak terjadi antrean panjang akibat kekurangan pasokan.

Pembatasan BBM subsidi itu menurutnya sangat baik, selama ketersediaannya di SPBU tidak terganggu.

“Antrean panjang akibat kekurangan pasokan justru akan menjadi masalah baru,” ujar Shania.

Ia berpendapat bahwa pembatasan ini akan membuat alokasi subsidi BBM menjadi lebih tepat sasaran, memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat menengah ke bawah yang lebih membutuhkan.

Shania juga menyambut baik inisiatif pemerintah untuk menghemat anggaran dengan cara ini, sehingga dana yang dihemat bisa dialokasikan untuk kebutuhan yang lebih mendesak.

Pembatasan itu penting, lanjutnya, agar subsidi BBM bisa lebih tepat sasaran, khususnya untuk masyarakat kalangan menengah ke bawah.

“Bagi kalangan menengah ke atas, mereka harus mengikuti aturan yang berlaku,” jelasnya.

Ia berharap kebijakan pembatasan konsumsi BBM subsidi ini dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan tujuannya, yaitu memastikan subsidi BBM benar-benar sampai kepada yang berhak serta membantu menghemat anggaran negara.

“Kita berharap dana subsidi dapat dialokasikan untuk program-program yang lebih mendesak dan bermanfaat bagi masyarakat luas,” tandas Shania. (Liz/adv)


Berita Terkait

Pemerintah Kota Samarinda Sambut Kunjungan Kadin Anhui, Jajaki Potensi Kerja Sama Investasi

Brebet Massal Kendaraan Terjawab, Andi Harun : BBM dari Kendaraan Warga Tak Sesuai Standar

Share197Tweet123
Previous Post

Ramai Konsep Wisuda Diterapkan Tingkatan TK-SMA, Ini Kata Damayanti

Next Post

Perlunya Fasilitasi PKL agar Tetap Beroperasi, Rohim Kritik Pemkot Samarinda

Next Post
Perlunya Fasilitasi PKL agar Tetap Beroperasi, Rohim Kritik Pemkot Samarinda

Perlunya Fasilitasi PKL agar Tetap Beroperasi, Rohim Kritik Pemkot Samarinda

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

795589
Users Today : 668
Users Yesterday : 499
Total Users : 795589
Total views : 4406967
Who's Online : 7

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Redaksi
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
  • Legalitas
  • Berita Daerah
  • Nasional
  • Popular

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved