
Penulis : Ony
Editor : Redaksi 01
Samarinda,LensaBorneo.com— Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor, menerima bantuan berupa alat – alat medis dan sembako, dengan total senilai 5 miliar, yang di sumbnag oleh PT Multi Harapan Utama (MHU) dan MMS Group Indonesia (MMSGI), melalui program “MHU-MMSGI beraksi untuk Negeri,” sebagai wujud dukungan penanganan dampak Covid-19 di Kalimantan Timur. Jajaran Direksi MHU-MMSGI menyerahkan langsung bantuan tersebut secara simbolis kepada Gubernur Kalimantan Samarinda, pada Selasa (12/5/2020 ).
Presiden Direktur MHU, Adhi Dharma Mustopo menyampaikan urgensi dari kebutuhan APD medis pada situasi pandemi yang juga berdampak pada kehidupan masyarakat. “Semoga bantuan ini dapat bermanfaat langsung, baik bagi tenaga medis di garda depan yang sangat riskan jika tidak dilengkapi dengan APD yang memadai, maupun untuk masyarakat terdampak yang rentan dengan situasi ekonomi pada kondisi pandemi ini”, terang Adhi.
Bantuan APD medis dialokasikan untuk rumah sakit rujukan Covid-19, yaitu RSUD A.W. Syahrani Samarinda dan RSUD A.M. Parikesit Kutai Kartanegara.
Adapun APD medis yang diserahkan antaralain berupa, 10.000 (sepuluh ribu) set pakaian medis (coverall gown), 250 (dua ratus lima puluh) kotak masker N95, 2500 (dua ribu lima ratus) kotak masker bedah, 1.000 (seribu) unit kacamata medis dan 3.000 (tiga ribu) kotak sarung tangan medis.
Sementara untuk sembako akan didistribusikan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalimantan Timur kepada masyarakat terdampak di desa sekitar area operasi perusahaan, di Kecamatan Loa Kulu – Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kecataman Sungai Kunjang – Kota Samarinda.
Sembako yang disalurkan pada masyarakat terdampak, terdiri dari, 45 (empat puluh lima) ton beras, 15.000 (lima belas ribu) liter minyak goreng dan 15.000 (lima belas ribu) kotak mie instan.
Adhi berharap seluruh pihak dapat saling bahu-membahu agar pandemi ini dapat lekas berlalu. Karena itu, beberapa anak usaha MMSGI lainnya turut berkontribusi dalam upaya penanggulangan dampak pandemi Covid-19 ini, di antaranya, PT Mitra Asia Cemerlang (MAC), PT Mitra Maju Sukses (MMG), PT Mahaguna Komando Indonesia (MKI) dan PT Indovisi Sukses Mandiri (ISM).
Selain itu, inisiasi MHU dan MMSGI ini juga didukung oleh beberapa perusahaan mitra kerja, di antaranya, PT Cipta Kridatama (CK), PT Sarindo Utama Teknik (SUT), PT Malindo Mandiri Makmur (MMM), PT Berkat Anugrah Sejahtera (BAS), PT Putra Sarana Transborneo (PST), dan PT Dahana (Persero).
sumber : Siaran Pers