Jumat, Mei 9, 2025
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
  • Redaksi
  • Legalitas
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
No Result
View All Result
LensaBorneo.com
Advertisement
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
    • DPMPD Kaltim
    • Dispora Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • DPRD Kutim
    • DPRD Samarinda
    • DPRD Kota Balikpapan
    • Kabupaten Berau
    • Kabupaten Kutai Barat
    • Kabupaten Mahakam Ulu
    • Kominfo Kutai Timur
    • KPID Kaltim
    • Kominfo Kaltim
    • Kominfo Samarinda
    • Kota Balikpapan
    • Kota Bontang
    • Kota Samarinda
    • Kominfo Kutai Kertanegara
  • Opini & Publik
No Result
View All Result
Lensaborneo.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Nasional
  • Berita Daerah
  • Opini & Publik

Antrean Truk Mengular di SPBU, Eko Elyasmoko Minta SPBU Tindak Tegas

15/02/2023
in DPRD Samarinda, Ekonomi & Bisnis
Antrean Truk Mengular di SPBU, Eko Elyasmoko Minta SPBU Tindak Tegas

Anggota Komisi III DPRD Kota Samarinda, Eko Elyasmoko


Lensaborneo.com, Samarinda – Persoalan antrean truk yang memadati setiap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kota Samarinda, telah beberapa kali diperhatikan oleh Wakil Rakyat di Kota Tepian Samarinda.
Kali ini, persoalan tersebut turut mendapatkan sorotan dari Anggota Komisi III DPRD Kota Samarinda, Eko Elyasmoko, yang menilai bahwa persoalan itu disebabkan oleh kurangnya kuota Bahan Bakar Minyak (BBM).

Sebelum itu, diketahui dalam mengatasi persoalan antrean truk, DPRD Samarinda sampai diharuskan untuk menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) khusus bersama pihak kepolisian, Pertamina, Hiswana Migas, pengusaha penyalur BBM, Dinas Perhubungan (Dishub), serta Bagian Ekonomi Pemkot Samarinda.

“Karena pasokan BBM berkurang. Pengakuan pengusaha SPBU karena kemarin 16 ribu liter sekarang 8 ribu liter. Jadinya truk-truk yang mengantre itu takut kekurangan,” jelasnya, Rabu (15/2/23).

Minimnya kuota BBM ini, mendorong legislator Basuki Rahmat pihak SPBU, dengan mengatur secara seksama agar antrean berkepanjangan tidak terus terjadi.

“Seharusnya SPBU memperhatikan pengaturan antrean truk karena ada hak pengguna jalan dan juga keselamatan warga pengguna sangatlah penting untuk di utamakan. Para pengusaha boleh beraktivitas di kota Samarinda. Tetapi hak pengguna jalan dan keselamatan tetap diutamakan,” papar Eko.

Diakhir kesempatan, ia mengucapkan terimakasih dan apresiasi sebesar-besarnya bagi pihak kepolisian yang telah senantiasa mengambil sikap tegas dalam melakukan penertiban.

“Terima kasih kepada jajaran kepolisian yang sudah mengambil sikap tegas dengan mendirikan posko di depan SPBU sehingga membantu kelancaran pengguna jalan,” tandas Eko.(Liz/adv/dprdsamarinda)


Berita Terkait

Ismail Latisi Soroti Kesejahteraan Guru sebagai Kunci Peningkatan Kualitas Pendidikan di Samarinda

Perbaikan Jalan Rusak di Samarinda Dinilai Tidak Efektif, DPRD Desak Evaluasi Sistem Perencanaan dan Pengawasan

Share207Tweet129
Previous Post

Wakil Gubernur Kaltim Pimpin Apel Bulan K3 Nasional

Next Post

Tidak Kuorum, Sidang Batal Dilaksanakan

Next Post
Tidak Kuorum, Sidang Batal Dilaksanakan

Tidak Kuorum, Sidang Batal Dilaksanakan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

792549
Users Today : 206
Users Yesterday : 601
Total Users : 792549
Total views : 4386386
Who's Online : 8

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Blog
  • Redaksi
  • INFO PRODUK
  • Pedoman Media
  • Legalitas
  • Berita Daerah
  • Nasional
  • Popular

© 2019-2024 Lensaborneo,com All Rights Reserved